Sesuai dengan namanya, Single Lab Day Pass memberikan akses ke salah satu Compatibility Lab yang ada di Cupertino, California atau Tokyo, Jepang, selama satu hari, antara pukul 9.00 hingga 17.00. Lab yang ada di Cupertino sendiri terbagi menjadi tiga lab terpisah, masing-masing diisi dengan berbagai model CPU Mac yang jumlahnya sangat banyak, mulai dari model lawas hingga paling mutakhir. Menurut Apple, mereka punya lebih dari 500 konfigurasi Mac, lengkap dengan aksesoris dan perangkat keras jaringan, yang siap digunakan untuk pengetesan.
Day Pass ini berlaku maksimal untuk 10 pengembang per lab-nya, di mana masing-masing wajib mendaftar sebagai Apple Developer. Setelah membeli pass, pengembang mendapatkan kode aktivasi untuk mengatur jadwal kunjungan pada hari yang diinginkan. Engineer Apple akan mendampingi di lokasi pengembang untuk mengatur konfigurasi Mac yang sesuai. Namun bantuan yang diberikan hanya sebatas itu saja. Selebihnya, lab tidak menyediakan sertifikasi, layanan pengetesan, dukungan engineering, atau dukungan debugging.
Sebelumnya, akses ke Compatibility Lab hanya bisa dinikmati oleh anggota Apple Developer Connection (discontinued) serte Premier Membership. Akses tersebut dibanderol dengan harga yang lebih tinggi dari US$99. Pengembang tadinya harus membayar US$499 (ADC) dan US$3.499 (Premier) untuk kunjungan antara dua hingga tiga kali per bulan plus layanan teknis, akses ke perangkat lunak pra-rilis bikinan Apple (termasuk OSX), dan banyak lagi. Untuk opsi yang disebutkan terakhir, pengembang mendapat delapan tenaga teknisi, 10 diskon pembelian Developer Hardware, dan satu tiket gratis ke perhelatan tahunan Worldwide Developers Conference.
sumber
macintosh emang mantabs dah.
ReplyDeletepengin coba mac os blkgnya, soalnya lebih cepat dikit dari xp. biarpun tombol shortcutnya beda ama windows. hehe..
:D